Terdesak Polisi Lompat Ke Kali Ciliwung
Polisi mendapat perlawanan serius saat menggerebek rumah yang diduga sering digunakan untuk pesta narkoba di Jl Slamet Riyadi 4, Mataram, Kebon Manggis, Jakarta Timur, Perwira Unit ( Panit ) Narkoba Polsek Senen, Iptu Prabowo dibacok, sementara anak buahnya disekap dan dibuang ke Kali Ciliwung.
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Hendro Pandowo membenarkan peristiwa tersebut. Anak buah Iptu Prabowo, Bripka Taufik Hidayat sempat disekap oleh sekelompok orang saat melakukan pengintaian. Ia kemudian dibuang ke Kali Ciliwung yang lokasinya tidak jauh dari rumah yang menjadi obyek pengintaian.
"Dia ( Bripka Taufik Hidayat) dilempar ke kali,dan saat ini Tim SAR tengah mencari dimana keberadaan Taufik" ucap Hendro Pandowo.
Sementara atasan Taufik, Iptu Hariadi Prabowo menderita luka bacok akibat serangan sekelompok orang tersebut. Pria yang akrab disapa Bowo ini kini masih berada di RSCM untuk menjalani perawatan.
Hendro menyebut anak buahnya tidak memungkinkan untuk meluncurkan serangan balik. Selain karena serangan yang begitu mendadak, di kawasan tersebut juga terdapat banyak warga.
Peristiwa pengeroyokan tersebut bermula ketika sekitar pukul 14.15 WIB, Senin (18/1) siang tadi, anggota narkoba yang dipimpin oleh Hariadi menggerebek pelaku narkoba di lokasi. Saat itu petugas mendapati 3 orang sedang pesta sabu di lantai bawah, sedangkan 2 orang lainnya berada di lantai 2 sedang makan.
Setelah diamankan di dalam rumah, anggota mengunci pintu rumah tersebut dari dalam. Kemudian anggota hendak melakukan pengamanan barang bukti beserta pelaku, namun tiba-tiba sekelompok orang datang dan berjumlah berkisar 15 orang langsung mendobrak pintu dari luar.
Massa kemudian melakukan penyerangan dengan menggunakan senjata tajam parang ke arah petugas. Tidak hanya itu, massa yang mengamuk pun melakukan pelemparan dengan menggunakan barang-barang yang ada di dalam rumah ke arah petugas.
Saat itu, dua anggota Polsek Senen Brigadir Patrik dan Bripka Taufik bersama dua orang informannya kemudian disebut menceburkan diri ke Sungai Ciliwung karena kondisinya terdesak. Posisi rumah persis berada di bantaran sungai.
Patrik mengalami luka bacok, sementara Taufik belum diketahui keberadaannya setelah menceburkan diri ke sungai. Tim SAR saat ini masih mencari Taufik dan satu informan lainnya.
Pada saat bersamaan, penyerangan juga terjadi terhadap Hariadi yang sedang berada di luar rumah. Hariadi mengalami luka bacok di bagian pinggang dan matanya memar.
anjrittt polisi apaan itu bisa lari seperti itu... phuii
ReplyDeleteada Promo airasia nih gan kunjungi yah gan...
http://yakin39.blogspot.com/2016/01/promo-airasia-bayar-1-harga-tiket-untuk.html